Kamis, 02 Juni 2016

Membuat virus komputer dengan CMD dan Notepad

Pasti semua orang yang pernah menggunakan PC tahu akan istilah virus komputer, dan pernah terganggu akan virus tersebut. Hingga harus menginstall program antivirus dan berhati-hati dalam mendownload atau membuka file tertentu. Namun, Virus ini tidak selamanya bersisi negatif, malahan kita juga bisa melihat sisi positifnya, contohnya? contohnya adalah kita bisa menjadikan virus sebagai hiburan, sebagai cara untuk mengerjai leptop temen misalnya. :D . Nah hari ini saya akan mengajari agan-agan sekalian bagaimana cara membuat virus sederhana dan tidak berbahaya. Bahkan saya mengajari juga cara mengatasinya. Namun, sebelum kita belajar mengenai cara membuat virus komputer dengan CMD dan Notepad, sebaiknya kita harus tahu dulu apa itu virus komputer.

Virus Komputer adalah program yang dapat menggandakan atau menyalin dirinya sendiri, dan kemudian menyebar dengan cara menyisipkan salinan dirinya ke dalam program atau dokumen lain. Istilah virus sendiri dalam komputer dapat juga di analogikan dengan virus biologis yang sifatnya menyebarkan diri dengan cara menyisipkan dirinya sendiri ke sel makhluk hidup. 

JENIS-JENIS VIRUS KOMPUTER
Virus komputer memiliki beragam jenis, hal ini digunakan sebagai sebuah istilah umum untuk menggambarkan segala jenis serangan terhadap komputer. Dari cara kerjanya, virus komputer dapat dikelompokkan kedalam kategori seperti berikut ini.
1. Worm
Worm bekerja dengan menduplikat dirinya sendiri pada harddisk. Dan ini membuat memori harddisk menjadi penuh akan file yang terinfeksi virus worm.

2. Trojan
Virus dengan jenis Trojan akan mengambil data pada komputer yang telah berhasil di infeksi dan kemudian mengirimkannya pada pembuat Trojan itu sendiri.

3. Backdoor
Jenis virus ini hampir sama dengan Trojan, namun Backdoor biasanya menyerupai file yang baik-baik saja, misalnya sepert game.

4. Spyware
Spyware dibuat untuk memantau komputer yang terinfeksi, kemudian hasilnya akan dikirimkan pada si pembuat spyware itu sendiri.

5. Rogue
Jenis ini merupakan program yang meniru program antivirus dan menampilkan aktivitas layaknya antivirus normal, dan biasanya akan memberikan peringatan-peringatan palsu tentang adanya virus yang menginfeksi sistem.
Tujuannya tak lain untuk menakut-nakuti atau memperdaya pengguna agar membeli dan mengaktivasi program antivirus palsu tersebut dan mendatangkan uang bagi si pembuat virus rogue.
Kejadian seperti ini sangat sering di alami pengguna komputer, bagi pengguna awam yang kurang paham bisa saja tertipu dengan program  tersebut, hingga mereka mau membeli atau mengaktivasi antivirus fake tersebut. Efeknya tentu saja kerugian finansial bagi korban.
6.Rootkit
Merupakan virus yang bekerja menyerupai kerja sistim komputer yang biasa saja.
7 Polymorphic virus
Virus jenis ini gemar berubah-ubah agar tidak dapat terdeteksi sistim dan antivirus.
8. Metamorphic virus
Virus ini mampu mengubah pengkodeannya sendiri agar tidak dapat terdeteksi.
9. Virus ponsel
Merupakan virus yang di cipatakan berjalan di telepon seluler dan mampu menimbulakn berbagai efek, mulai dari merusak sistim telepon seluler, mencuri data, hingga membuat panggilan-panggilan diam-diam dan menghabiskan pulsa pengguna telepon seluler.
oke langsung saja ke tutorialnya
1. Membuat virus komputer menggunakan CMD :
Buka cmd dengan cara :  Windows + R ketikan cmd lalu enter
Ketikan pada CMD : ASSOC.exe=.hank

Penejelasan : efeknya akan membuat aplikasi yang berextensi exe lumpuh tidak bisa berjalan seperti game atau file2 exe lainnya.
Cara mengatasi : Buka CMD ketikan ASSOC.exe=EXEFILE


2. Membuat virus komputer menggunakan notepad

MsgBox "kembali ke menu sebelumnya"
Set wshShell =wscript.CreateObject("WScript.Shell")
do
wscript.sleep 100
wshshell.sendkeys "{bs}"
loop

Simpan kode script diatas di notepad dengan nama apa saja yang penting tidak lupa menuliskan exstensi .vbs contoh : "eror.vbs" tanpa tanda kutip dan
Save As Type ganti menjadi Al Files.
Efek :  membuat tombol backspace menjadi eror menekan terus menerus secara otomatis
Cara mengatasi : Hapus file yang dibuat kemudian restart komputer

3.  Membuat virus komputer menggunakan notepad
@echo off
msg * I don't like you
shutdown -c "Error! You are too ******!" -s

Simpan kode script tersebut dengan nama bebas dan dengan exstensi .vbs contoh "eror.vbs" dan 
Kemudian Save As Type ganti menjadi All Files,
Efek : Jika file ini di buka akan membuat komputer shoutdown atau mati.
Cara mengatasi : Hapus file yang dibuat kemudian restart komputer

Kamis, 12 Mei 2016

Steganography trick

Steganografi (steganography) adalah ilmu dan seni menyembunyikan pesan rahasia di dalam pesan lain sehingga keberadaan pesan rahasia tersebut tidak dapat diketahui. Steganografi berasal dari Bahasa Yunani, yaitu "steganos" yang artinya "tulisan tersembunyi" (cobered writing). 
Nah hari ini kita akan mencoba menyisipkan file berekstensi .mp3 kedalam file .jpg
CEKIDOT!!! ups... CHECK IT OUT maksudnya !!!

STEP 1 
siapkan 2 buah file, misalnya a berformat .mp3 dan satunya lagi berformat .jpg
lalu klik kanan file .mp3 lalu pilih "add to archive"

STEP 2
yap klik OK saja

STEP 3
Buka command prompt/cmd dengan perintah window+R atau klik start ketik cmd
setelah terbuka ketikkan d: untuk berpindah atau mengganti drive sesuai letak file yang tadi disiapkan lalu enter.

STEP 4
lalu ketikkan "cd blablabla", cd adalah perintah untuk membukadirektori, blablabla ini maksudnya namadirektori kalian. sesuaikan dengan alamat direktori masing-masing. lalu enter.

STEP 5
lalu ikuti perintah ini "copy /b namafile1.jpg+namafile2.rar hasil.jpg" lalu enter. bila muncul pesan seperti dibawah ini berarti sukses.

STEP 6
Setelah itu cek direktori tempat kalian menyiapkan file tadi, akan 2 2 bual file berekstensi .jpg, nah yang bernama hasil.jpg tadi adalah hasil praktek steganography-nya. coba cek kapasitas file gambar pertama dan kedua. yang pertama untuk gambar milik saya berkapasitas 0.99 MB, dan yang kedua berkapasitas 8.02 MB. kapasitas nya bertambah karena file .mp3 tadi telah berhasil disisipkan kedalam file .jpg.

STEP 7
Untuk mengecek atau membuka file yang telah disisipkan tadi (file.mp3) caranya klik kanan file hasil.jpg. lalu arahkan ke "open with" lalu pilih winrar.

STEP 8
nah itu dia file yang tadi kalian sisipkan

Kamis, 31 Maret 2016

Mengenal Use Case Diagram


Nama : Rio Aldi K
NIM : 13.11.7049
Kelas : 13-S1TI-05


Pengertian :
            Use-case diagram merupakan model diagram UML yang digunakan untuk menggambarkan requirementfungsional yang diharapkan dari sebuah sistem. Use-case diagram menekankan pada “siapa” melakukan “apa” dalam lingkungan sistem perangkat lunak akan dibangun. Use-case diagram sebenarnya terdiri dari dua bagian besar; yang pertama adalah use case diagram (termasuk gambar use case dependencies) dan use case description.
            Use-case diagram adalah gambaran graphical dari beberapa atau semua actoruse-case, dan interaksi diantara komponen-komponen tersebut yang memperkenalkan suatu sistem yang akan dibangun. Use-case diagram menjelaskan manfaat suatu sistem jika dilihat menurut pandangan orang yang berada di luar sistem. Diagram ini menunjukkan fungsionalitas suatu sistem atau kelas dan bagaimana sistem tersebut berinteraksi dengan dunia luar.
            Use-case diagram dapat digunakan selama proses analisis untuk menangkap requirement system dan untuk memahami bagaimana sistem seharusnya bekerja. Selama tahap desain, use-case diagram berperan untuk menetapkan perilaku (behavior) sistem saat diimplementasikan. Dalam sebuah model mungkin terdapat satu atau beberapa use-case diagram. Kebutuhan atau requirements system adalah fungsionalitas apa yang harus disediakan oleh sistem kemudian didokumentasikan pada model use-case yang menggambarkan fungsi sistem yang diharapkan (use-case), dan yang mengelilinginya (actor), serta hubungan antara actor dengan use-case(use-case diagram) itu sendiri.
v  Use case class digunakan untuk memodelkan dan menyatakan unit fungsi/layanan yang disediakan oleh sistem (or bagian sistem: subsistem atau class) ke pemakai.
v  Use case dapat dilingkupi dengan batasan sistem yang diberi label nama sistem.
v  Use case adalah sesuatu yang menyediakan hasil yang dapat diukur ke pemakai atau sistem eksternal. 

Karakteristik :
– Use cases adalah interaksi atau dialog antara sistem dan actor, termasuk pertukaran pesan dan tindakan yang dilakukan oleh sistem.

– Use cases diprakarsai oleh actor dan mungkin melibatkan peran actor lain. Use cases harus menyediakan nilai minimal kepada satu actor.

– Use cases bisa memiliki perluasan yang mendefinisikan tindakan khusus dalam interaksi atau use case lain mungkin disisipkan.

– Use case class memiliki objek use case yang disebut skenario. Skenario menyatakan urutan pesan dan tindakan tunggal.


Berikut adalah cara menggambar use-case diagram:
Catatan:
            Sebelum membuat use-case diagram, sebaiknya diawali dengan membuat FDD terlebih dahulu. Hal ini sekedar untuk membantu mengidentifikasi proses-proses dalam sistem.
1)      Mulai dengan mendaftarkan aktor yang berhubungan dengan Use-case, baik sebagai sender maupunreceiver.
2)      Komponen dalam use-case diagram adalah Nama Use-case, Deskripsi Use-case dan Pelaku yang berpartisipasi dan perannya.
3)       Temukan dependency yang mendemonstrasikan hubungan semantik antara dua Use-case. Jika Use-case “A” berubah dapat mengakibatkan Use-case “B” akan berubah pula.
Ada 2 macam dependency yang perlu diperhatikan yaitu include dan extend.

Dependency include:
            Sebuah Use-case dapat meng-include fungsionalitas Use-case lain sebagai bagian dari proses dalam dirinya. Secara umum diasumsikan bahwa Use-case yang di-include akan dipanggil setiap kali Use-case yang meng-include dieksekusi secara normal. Sebuah Use-case dapat di-include oleh lebih dari satu Use-case lain, sehingga duplikasi fungsionalitas dapat dihindari dengan cara menarik keluar fungsionalitas yang common.
Contoh Use-case (include)



Keterangan:
            Pasien harus membuat temu janji sebelum diberikan perawatan yang diperlukan untuk mengobati penyakit yang dideritanya. Use-case “Make Appointment” meng-include fungsionalitas dari Use-case “Get Treatment” sebagai bagian dari proses saat dieksekusi.

Dependency extend:
            Sebuah Use-case juga dapat meng-extend Use-case lain dengan behaviour-nya sendiri. Sementara hubungan generalisasi antar Use-case menunjukkan bahwa Use-case yang satu merupakan spesialisasi dari yang lain.

                                       


Contoh Use-case (extend):

Keterangan:
            Setelah pasien membuat temu janji dengan dokter, pasien ini tiba-tiba mendapat halangan sehingga tidak dapat memenuhi janjinya. Oleh karena itu, pasien ini membatalkan janji yang sudah dibuat. Ini merupakan contoh dari kasus extend dimana “Make Appointment” adalah base Use-case dan “Cancel Appointment” merupakanextended Use-case.

Gambar Contoh Interaksi Antara Aktor dan Sistem (Use-case):


Berikut adalah Contoh Use-case description:



Keterangan
Normal course:
Rangkaian kejadian yang terjadi sesuai harapan.
Alternate course:
Mendokumentasikan kelakuan Use-case jika terjadi exception.
Pre-condition:
Kondisi yang harus dipenuhi sebelum Use-case ini dijalankan. Hal ini dapat dilakukan dengan memberikan penjelasan singkat atau dapat pula berupa nama Use-case.
Post-condition:
Batasan pada keadaan sistem setelah Use-case ini diesksekusi dengan baik. Dapat berupa nama Use-case.

Komponen Pembentuk Use Case Diagram :
1. Actor
            Pada dasarnya actor bukanlah bagian dari use case diagram, namun untuk dapat terciptanya suatu use case diagram diperlukan beberapa actorActor tersebut mempresentasikan seseorang atau sesuatu (seperti perangkat, sistem lain) yang berinteraksi dengan sistem. Sebuah actor mungkin hanya memberikan informasi inputan pada sistem, hanya menerima informasi dari sistem atau keduanya menerima, dan memberi informasi pada sistem. Actor hanya berinteraksi dengan use case, tetapi tidak memiliki kontrol atas use caseActordigambarkan dengan stick man . Actor dapat digambarkan secara secara umum atau spesifik, dimana untuk membedakannya kita dapat menggunakan relationship.


2. Use Case
            Use case adalah gambaran fungsionalitas dari suatu sistem, sehingga customer atau pengguna sistem paham dan mengerti mengenai kegunaan sistem yang akan dibangun.
Catatan : Use case diagram adalah penggambaran sistem dari sudut pandang pengguna sistem tersebut (user), sehingga pembuatan use case lebih dititikberatkan pada fungsionalitas yang ada pada sistem, bukan berdasarkan alur atau urutan kejadian.

Cara menentukan Use Case dalam suatu sistem:
a. Pola perilaku perangkat lunak aplikasi.
b. Deskripsi tugas dari sebuah actor.
c. Sistem atau “benda” yang memberikan sesuatu yang bernilai kepada actor.
d. Apa yang dikerjakan oleh suatu perangkat lunak (*bukan bagaimana cara mengerjakannya).

Relasi dalam Use Case
Ada beberapa relasi yang terdapat pada use case diagram:
  1. Association, menghubungkan link antar element. 
  2. Generalization, disebut juga inheritance (pewarisan), sebuah elemen dapat merupakan spesialisasi dari elemen lainnya. 
  3. Dependency, sebuah element bergantung dalam beberapa cara ke element lainnya. 
  4. Aggregation, bentuk assosiation dimana sebuah elemen berisi elemen lainnya.

Tipe relasi/stereotype yang mungkin terjadi pada use case diagram:
  1. include, yaitu kelakuan yang harus terpenuhi agar sebuah event dapat terjadi, dimana pada kondisi ini sebuah use case adalah bagian dari use case lainnya.
  2. extends, kelakuan yang hanya berjalan di bawah kondisi tertentu seperti menggerakkan roda.
  3. communicates, mungkin ditambahkan untuk asosiasi yang menunjukkan asosiasinya adalah communicates association . Ini merupakan pilihan selama asosiasi hanya tipe relationship yang dibolehkan antara actor danuse case
Contoh Penggunaan Use Case Pada Project "Auto Feeding Fish Berbasis Android"