Kamis, 21 Mei 2015

Merancang Presentasi Prima

Pertemuan Ke : 7
Nama Dosen : Lucky B. Pangau, S.Sos, MM
Nama : Rio Aldi K. 
Kelas : 13-S1TI-05
NIM : 13.11.7049

Jurus Jitu Public Speaking
Public  Speaking atau retorika adalah sebuah teknik /seni dalam membujuk secara persuasi melalui karakter pembaca, emosional atau argument dan ketrampilan teknis.
Public  Speaking dapat meingkatkan kualitas eksistensi seseorang, bisa menjadi hobi atau profesi alternatif anda.
Public Speaking atau Reorika adalah sesuatu yang mudah dan menyenangkan jika kita tahu jurusnya.

Ø  Tujuan Presentasi
a.       Memberikan informasi
b.      Membujuk
c.       Melakukan negosisasi
d.      Dll.
Ø  Prinsip Public Speaking
3V : Verbal, Vokal dan Visual
7% Verbal ---> Materi
38% Vokal ---> Penekanan
55% Visual ---> Gerak-Gerik
Ø  Merancang Public Speaking
a.       Fikir dan tetapkan tujuan
b.      Menetapkan judul (sebaiknya berupa kalimat yang sempurna)
c.       Analisis audience
d.      Menyusun presentasi/materi
e.      Siapkan alat bantu untuk mendukung
Ø  Materi Public Speaking bagaikan sebuah pohon
a.       Akar tunggang = Judul yang actual
b.      Batang = logika yang konsisten
c.       Cabang/Ranting = Kerangka yang sistematis
d.      Daun = analisa yang logis
e.      Bunga = variasi, humor, pepatah, puisi dll
f.        Buah = berkesimpulan
Ø  Susunan Materi Public Speaking
a.       Penyampaian kepada hadirin (sebagai apa)
b.      Garis besar, pokok materi
c.       Maksud atau tujuan (Setelah mendapat materi)
d.      Pendekatan awal (kisah, menyampaikan data dll)
e.      Pertanyaan atau mengemukakan inti masalah
f.        Pembahasan
g.       Kesimpulan atau himbauan
h.      Tinggalkan kesan untuk audience
i.         Penutup


The Winner Never Give up and MAKING CHANGES

Pertemuan Ke : 6
Nama Dosen : Lucky B. Pangau, S.Sos, MM
Nama : Rio Aldi K. 
Kelas : 13-S1TI-05
NIM : 13.11.7049

Sukses merupakan impian setiap orang, namun jalan menuju sukses tidak selamanya mulus. Banyak hambatan menghadang jalan. Tak jarang kerikil tajam melukai kaki kita. Dalam kondisi demikian, sanggupkah kita tetap berjalan bahkan berlari untuk mengejar impian itu?
               

 Ada 3 tipe manusia dalam menghadapi tantangan
1.       Quitters
Tindakan : 
·            Menghindari tantangan
·            Menolak kesempatan
·            Meninggalkan banyak tawaran
Verbal yang biasa digunakan :
·         Saya tidak bisa,  saya tidak mau
·         Bagiku itu tidak masuk akal
·         Biasanya kami seperti ini
·         Banyak yang sudah coba, semuanya gagal
2.       Campers
Tindakan :
·         Mengerjakan sesuatu secukupnya saja
·         Enggan melakukan upaya lebih
·         Gampang puas
Verbal yang biasa digunakan :
·         Ini sudah cukup bagus kok
·         Buat apa capek-capek, ini kan sudah luamyan
3.       Climbers
Tindakan :
·         Selalu semangat untuk mencapai yang terbaik
·         Selau memikirkan berbagai kemungkinan
·         Berusaha dan berani mencoba hal baru
Verbal yang biasa diganakan :
·         Wah, ini menarik untuk kita coba
·         Ayo, kita pasti berhasi
·         Ini penuh tantangan, pasti ada jalan keluarnya
Bagaimana menjadi Climbers
1.       Never give up, ingat sukses itu tidak instan
2.       Breaking the limits
3.       Miliki sikap positif dalam menghadapi kegagalan
4.       Fokus kembali pada impian
5.       Menjaga semangat

   B.      MAKING CHANGES, melakukan perubahan secara total
Ditangan mereka yang mencintai perubahan, dunia berkembang begitu cepat, tetapi menurut studi empiris. Banyak orang mengatakan mencintai perubahan namun,  kenyataannya mereka sama sekali tidak melakukan perubahan.
·         Mengapa tidak suka perubahan :
a)      Merasa enak didaerah Confort Zone
b)      Takut mengalami kegagalan
c)       Tidak menyadari apa yang sedang terjadi
d)      Selalu mengeluh dan tidak berusaha mencari jalan keluar
·         Tujuan perubahan :
a)      Mengoptimalkan potensi diri
b)      Mencapai prestasi lebih cepat
c)       Mencapai target yang telah ditetapkan

Koleris Phlegmatis serta Kelemahan Masing-Masing Sifat

Pertemuan Ke : 4
Nama Dosen : Lucky B. Pangau, S.Sos, MM
Nama : Rio Aldi K. 
Kelas : 13-S1TI-05
NIM : 13.11.7049

Kali ini kita membahas tentang sifat koleris, orang tipe ini biasanya suka mengatur dan memerintah orang, dia nggak mau ada orang berdiam diri saja sementara dia sibuk kerja/beraktivitas. orang korelis suka akan tantangan, sang suka berpetualang, mereka juga tegas. tak heran banyak dari usahanya yang sukses karna memang sifatnya yang juga pantang menyerah dan juga mengalah.
sisi negatifnya, mereka orang yang tidak sabaran, segalanya harus cepat karna memang sifat keproduktivitasnya yang tinggi. mereka juga gampang sekali marah, dan suka berprilaku kasar. jadi kalau nemu temen kerjanya uring uringan, suka berkata kasar dan gampang marah, dialah Koleris.
KELEMAHAN:
* Tidak sabar dan cepat marah (kasar dan tidak taktis)
* Senang memerintah
* Terlalu bergairah dan tidak/susah untuk santai
* Menyukai kontroversi dan pertengkaran
* Terlalu kaku dan kuat/ keras
* Tidak menyukai air mata dan emosi tidak simpatik
                                                                  * Tidak suka yang sepele dan bertele-tele / terlalu rinci
Masuk ke bagian terakhir nih,  kaum plegmatis umumnya menghindari konflik atau  netral, bagi mereka Perdamaian itu nomer 1. Mereka juga baik hati, pribadinya tenang rendah hati dan juga penyabar, terlihat kalem.
Nah, kalau si melankolis cenderung memilih sendiri, si plegmatis mereka tipe pendegar,
Sifat buruknya yaitu , orang plegmatis orang simple, nggak mau melibatkan diri dalam konflik bahkan konflik di dirinya sendiri alias pengen mudahnya kalau ada yang mudah ngapain dipersulit?, kalau disuruh mengambil keputusan sering kali ditunda tunda, jadi punya temen plegmatis keknya harus dicambukin biar jalan, apalagi sifat nggak bersemangat dan malesnya yang nggak ketulungan.
selain males, suka menunda nunda dan ambil enaknya ternyata mereka juga kikir, sedikit egois dan penakut.
KELEMAHAN:
* Kurang antusias, terutama terhadap perubahan/ kegiatan baru
* Takut dan khawatir
* Menghindari konflik dan tanggung jawab
* Keras kepala, sulit kompromi (karena merasa benar)
* Terlalu pemalu dan pendiam
* Humor kering dan mengejek (Sarkatis)
* Kurang berorientasi pada tujuan
* Sulit bergerak dan kurang memotivasi diri

Personality Test


Pertemuan Ke : 3
Nama Dosen : Lucky B. Pangau, S.Sos, MM
Nama : Rio Aldi K. 
Kelas : 13-S1TI-05
NIM : 13.11.7049
                Setiap manusia dalam dunia ini pastilah memiliki beragam sifat, tingkah laku, kepribadian. Dan pasti berbeda-beda, karena memang tidak ada 2 manusia yang sifat dan perilakunya identik, bahkan sepasang kembar identik sekalipun, ada yang periang, pemarah, tertutup, pemalas, ambisius dan lain lain.
Sifat-sifat ini bisa saja berasal dari faktor genetik dari orang tua, bisa juga berasal dari lingkungan di sekitar orang yang bersangkutan, karena lingkungan dapat memiliki pengaruh yang besar terhadap perilaku atau sifat manusia tersebut. Kepribadian-kepribadian manusia tersebut dapat dikelompokkan menjadi 4 macam menurut Florence Littater, yaitu :
1.      Sanguin → dijuluki si "Populer" karena pandai persuasif dan ingin terkenal.
2.      Koleris → dijuluki si "Kuat" karena sering dominan dan kompetitif.
3.      Melankolis → dijuluki si "Sempurna" karena perfeksionis dan serba teratur.
4.      Plegmatis → dijuluki si "Cinta Damai" karena kesetiaannya dan menghindari konflik.
Dengan mengikuti personality test, kita akan mendapatkan manfaat yang secara langsung kita sadari bahkan ada yang tidak secara langsung kita sadari.
Manfaat Personality test diantaranya :
1.      Dengan mengenali tipe kepribadian sendiri akan memudahkan kita mengenali dan menadapi orang lain.
2.      Meningkatkan kualitas hubungan dengan orang lain (keluarga, teman kerja, atasan, bawahan dll)
3.      Hidup menjadi lebih tenang karena komunikasi dengan sesama menjadi lebih berkualitas.
4.      Toleransi pada orang lain menjadi lebih tinggi karena telah menyadari akan tipe kepribadian yang berbeda-beda.
5.      Pengembangan diri menjadi lebih optimal.

Born to be Champion



Pertemuan Ke : 2
Nama Dosen : Lucky B. Pangau, S.Sos, MM
Nama : Rio Aldi K. 
Kelas : 13-S1TI-05
NIM : 13.11.7049
              Setiap manusia bahkan makhluk hidup apapun yang lahir di muka bumi sebenarnya adalah mahkluk-makhluk pilihan yang berhasil menjadi pemenang karena telah lahir ke dunia. Untuk seorang manusia, bahkan untuk lahir saja sebuah sel sperma harus bersaing dengan beribu-ribu sel sperma lain untuk berhasil mencapai garis finish terlebih dahulu, dalam hal ini garis finish tersebut ialah sel telur. Karena itulah manusia-manusia yag lahir tersebut disebut sebagai pemenang atau champion.
                Setiap manusia-manusia pemenang ini tidak hanya sampai itu saja perjuangannya, namun masing-masing dari mereka pasti memiliki impian. Karena itu mereka semua disebut juga sebagai calon juara, yaitu untuk menjuarai impian mereka. Sebagai manusia calon juara kita harus memiliki impian yang bukan hanya impian biasa namun harus impian yang besar, impian yang sebesar mungkin. Orang-orang luar biasa, para pemenang sejati, mereka yang telah mencatat sejarah dengan tinta emas namanya. Mereka berawal dari manusia biasa yang mempunyai impian besar terhadap pencapaian hidupnya. Semakin besar mimpi kita, maka semakin besar pula pencapaian yang akan kita raih nantinya. Namun perlu diingat bahwa impian besar memerlukan suatu proses dalam mencapainya dan terkadang tidak semua mimpi besar kita akan berbuah kesuksesan.
Setiap manusia juara pasti memiliki karakter-karakter atau sifat-sifat tertentu yang jarang
dimiliki oleh manusia biasa. Karakter-karakter tersebut adalah :
1.    Semangat
2.    Antusias
3.    Daya yang kuat
4.    Pantang menyerah
5.    Yakin, PASTI BISA
Sebenarnya semua manusia memilki karakter-karakter juara diatas semenjak mereka dilahirkan, NAMUN kebanyakan dari mereka kehilangan karakter-karakter tersebut dikarenakan beberapa alasan seperti lingkungan, pergaulan dan faktor-faktor tertentu lainnya. Oleh karena itu manusia harus bisa memperoleh kembali karakter juara mereka. Berikut langkah-langkah untuk memperoleh kembali karakter juara khususnya bagi mereka yang telah kehilangan beberapa karakter-karakter juaranya :
1.    The Power of Dream
2.    The Power of Mind
3.    The Power of Feeling
4.    The Power of Love
5.    The Power of Pray

Introducing


Pertemuan Ke : 2
Nama Dosen : Lucky B. Pangau, S.Sos, MM
Nama : Rio Aldi K. 
Kelas : 13-S1TI-05
NIM : 13.11.7049

Nama : Rio Aldi Kurniawan
TTL ; Blora, 21 Januari 1995
Hobby : Futsal
            Saya adalah anak kedua dari 2 bersaudara. Saya memiliki darah orang Klaten dan Blora. Meskipun dari kecil saya tinggal di Jawa, Namun saya kurang fasih bahasa Jawa.
            Hari ini saya akan memperkenalkan salah satu dosen saya, namanya adalah Bapak Lucky B. Pangau. Bapak Lucky B. Pangau adalah seorang dosen di STMIK AMIKOM Yogyakarta, dalam hal ini Beliau bekerja sebagai dosen mata kuliah Kecakapan Antar Personal dan Manajemen Strategik sejak tahun 2010 di Jurusan Teknik Informatika dan Sistem Informasi.
Selain bekerja sebagai dosen Beliau juga sering mendapatkan panggilan pekerjaan untuk memberikan motivasi kepada orang-orang tertentu. Bapak Lucky ini juga hebat dalam menjadi seorang motivator rupanya, terlebih lagi Beliau memang memiliki sebuah usaha yang memang bergerak dalam bidang ini. Bahkan dengan kesuksesannya, Beliau tidak sombong dan malah memberikan banyak lapangan pekerjaan bagi mahasiswa-mahasiswa yang telah wisuda dan tak tau mau kemana. Mahasiswa-Mahasiswa Amikom tahun-tahun kemarin juga banyak yang bekerja pada Beliau. Bukan hanya ini, Beliau bahkan punya beberapa PT lain yang cukup besar juga.
Baru saja Jum’at minggu kemarin kelas saya diampu oleh Bapak Lucky untuk pertama kalinya, dan dipertemuan pertama itulah beliau memberikan motivasinya kepada kami, mahasiswa-mahasiswa kelas 13-S1TI-05. Beliau menceritakan pengalaman-pengalaman hidupnya yang ampu menginspirasi kami. Disaat itulah pola pikiran saya menjadi sedikit berubah menjadi lebih baik. Saya bisa semakin fokus pada kuliah saya yang telah mencapai semester 4 ini dan kesuksesan adalah harga mati. Dan membuat bangga orang tua, serta jangan pernah mengecewakan mereka. Saya juga ingin mendapatkan pekerjaan yang saya senangi suatu saat. Seperti halnya quotes yang Beliau sampaikan, “Bekerjalah pada suatu pekerjaan yang kita senangi, sehingga bekerja akan serasa seperti bermain.”